HALTIM  

Pegawai Badan Pusat Statistik Haltim Ditemukan Meninggal Dunia

Unknown's avatar
Evakuasi mayat ke dalam ambulance di Kota Maba Kabupaten Halmahera Timur

HALTIM,kapita.id – Pegawai Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Halmahera Timur ditemukan meninggal dunia di perumahannya. Kejadian ini terjadi di Desa Soagimalaha, Kecamatan Kota Maba, Kamis (31/07/2025) sore tadi.

Wanita yang bekerja di BPS Halmahera Timur, tersebut ditemukan meningal dunia setelah rekan kerja mendatangi rumahnya. Setelah itu rekan kerja menghubungi pihak Kepolisian Polsek Maba Selatan untuk dievakuasi.

Informasi yang diterima, melalui Angga J. Batara (rekan kerjanya), menceritakan bahwa wanita tersebut berasal dari Magelang, bernama Karya Listyanti Pertiwi, yang mengambil cuti pada tanggal 21-25 Juli 2025.

“Kemudian pada hari Sabtu 26 Juli, komunikasi terakhir dengannya terkait dengan pekerjaan, setelah itu, Kamis 31 Juli dirinya menghubungi Karya terkait dengan pekerjaan, namun tidak ada respon,” kata Angga J. Batara

Lanjutnya, Berselang beberapa hari kemudian, kata dia, (Karya) tidak masuk kantor selama tiga hari, padahal masa cutinya suda selesai. Sehingga kewajiban kantor untuk menghubunginya, apabila tidak masuk kantor tiga hari.

“Sehingga kami menghubungi pihak keluarga dari (Karya) untuk mencari tau keberadaannya, tapi keluarganya juga bilang (Karya) tidak ada di Magelang,” ujarnya.

Setelah itu atas Ijin keluarga dan atasan, pada pukul 16.00 Wit, Satpam BPS yakni J bersama rekan kerja pergi untuk memeriksa di rumah yang ditempati (Karya) di Perumahan BPS.

Sampai dirumahnya (Karya), kami memeriksa namun rumahnya terkunci, untuk itu kami paksa masuk lewat jendela untuk memeriksanya. Setelah buka jendela kamar (Karya) terlihat suda meniggal dunia dengan aroma yang tidak sedap. Dengan badan yang terlentang diatas tempat tidurnya.

Sementara itu Kapolsek Maba Selatan Ipda Habiem Rahmadya dikonfirmasi di tempat kejadian, mengatakan pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian (Karya) karena belum ada pemeriksaan ataupun otopsi.

“Kelanjutan pemeriksaan nanti kita informasikan, karena kita harus menghubungi keluarganya terlebih dahulu,” tandasnya. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *